Thursday, December 27, 2012

senyum-senyum manis

Kamis, 27 Desember 2012


tara~ halo Blour. malam yang sumuk ya ._. semoga kamu adhem ayem aku coreti, tapi ikutan sumuk juga boleh.

so, kali ini tentang interpretasi terhadap sesuatu...um, tepatnya seseorang. pernah kan ketemu sama seseorang di sebuah...eeeee...peristiwa atau acara tertentu secara sengaja, kebetulan, atau karena "keadaan" pasti akan ada 1. prasangka atau aku lebih suka menyebutnya first impression yang biasanya merupakan pandangan sekilas terhadap orang tersebut, biasanya melalui appearance, kadang aura, banyak faktor sih. nah, lalu, akan diikuti dengan koneksi antara prasangka dengan kenyataan, yaitu keadaan setelah kenalan DAN mengobrol sebentar :)

untuk beberapa orang akan berbeda dalam lama waktu koneksi dan berbeda pula hasilnya. ada yang koneksi langsung ke inti, atau koneksi ke "inti", tapi ada juga koneksi yang lain...koneksi yang mungkin hanya beberapa orang saja yang mengalaminya, termasuk aku. jengjeng! dan itu adalah koneksi nggak konek~ tereeeeeeeeeeeet #krik haha biarin namanya nggak kece, tapi itu yang paling bisa menggambarkan dengan baik dan benar. dan biasanya, koneksi nggak konek ini akan diikuti dengan sikap "senyum-senyum manis" cetar membahana badai penuh makna. yang mana sikap ini juga biasanya digunakan kalau lagi illfeel sama seseorang dan berusaha keras untuk merasa going well aja dengan pembicaraan padahal pengen cepet-cepet mentas dari pembicaraan #soktausithik :)) ada yang tau? ada yang tau kayak gimana senyumnya? praktekin dong :) nah, dan juga senyum ini biasanya diikuti brondongan kata hati yang begitu jujur~ curhat nek iki

nah, tadi Blour, sewaktu acara workshop, aku bertemu dan berkenalan karena keadaan dengan seseorang. sewaktu coffee break tepatnya. aku bingung nyari tempat duduk buat menikmati nyamikan dan kopi panas yang udah aku ambil. sebenernya ada tempat, tapi udah occupied semua. jadi ya penyediaan yang notabene ada di lobi gedung, membuat saya kalap di dalam dan kalem di luar B) akhirnya aku duduk di anak tangga tapi agak minggir-minggir ndak nutupi dalan. nyam....nyam....aku makan dengan anggunnya normalnya, dan ada seseorang yang juga bingung nyari tempat duduk, lalu duduklah dia di anak tangga....di tengah-tengahnya....lalu dia memulai pembicaraan. kami kenalan #cieeeeeeee #mahngopo -_- first impressionku ke dia, well, dia keliatannya baik-baik saja kok. beberapa hening kami lalui, dan dia bertanya mengenai beberapa hal...blablabla...lalu aku menanggapi pada pertanyaan terakhir dengan suara yang lumayan awkward,"ehe~" *mesem* dengan kata hati,"I don't like you" atau.....lebih buruk dari itu. aku jahat temen...astaghfirullah -____-" tapi, ya, silakan judge me karena sikapku ini, tapi it couldn't be helped -_- ya di saat itu juga aku kehilangan interest untuk mengenalnya lebih lanjut, bahkan berinteraksi dengannya...maaf.

untuk beberapa orang memang terkadang aku merasakan hal ini. kehilangan interest kepada seseorang dan memilih untuk menjauh secara tak kentara. dan for some unexplainable reasons...terkadang ada sisi benar dari sikap ini.

well, semoga teman-temanku nggak berprasangka apa-apa ketika aku tersenyum. tapi biasanya bisa dibedain kok antara senyum asli tulus dengan senyum-senyum manis. jadi aku akan mencoba tenang :) nighty-night Blour~ *ngasih senyum asli tulus*

No comments:

Post a Comment